Mengapa Kita Harus Mengimani Malaikat

Mengapa Kita Harus Mengimani Malaikat

Mengapa Kita Harus Mengimani Malaikat – Senin (18/4/2022) Anak-anak menunggu waktu berbuka puasa di pelataran Masjid Raya Islamic Center Jakarta, Jakarta Utara. Acara Ngabuburit ini merupakan salah satu dari beberapa acara dalam rangka memperingati malam ke-17 Ramadhan atau Nuzulul Quran dalam rangka Kataman Al-Quran. (/Herman Zachariah)

, JAKARTA – Ketuhanan subhanahu wa ta’ala merupakan rukun iman kedua dalam ajaran Islam dan penting untuk dipahami oleh setiap muslim. Karena Tuhan diciptakan dari Nur (cahaya), malaikat selalu berkenan kepada Tuhan dan tidak pernah berbuat dosa.

Mengapa Kita Harus Mengimani Malaikat

Mengapa kita harus beriman kepada malaikat Allah subhanahu wa ta’ala? Keutamaan beriman kepada malaikat Allah subhanahu wa ta’ala adalah membawa kepada ketakwaan.

Iman Kepada Malaikat

Oleh Ahmed Sandi MM dan Moh. Rizki Abdullah, seorang penganut bidadari, sangat yakin bahwa Tuhan menciptakan bidadari sebagai makhluk gaib yang diutus untuk menjalankan segala perintah-Nya.

See also  Contoh Teori Relativisme Kultural Ham

Selanjutnya, jika seseorang tidak mengimani adanya malaikat Allah Ta’ala, maka para ulama mengatakan bahwa orang tersebut tidak beriman atau tidak beriman.

Jumat (28/4/2023) Berikut ikhtisar lebih detail mengapa kita harus mengimani Malaikat Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Akibat virus corona yang menyebar di banyak belahan dunia, tempat-tempat wisata ditutup sementara. Namun pantai Florida dikabarkan akan dibuka dalam kondisi seperti ini. Seorang pengacara bernama Daniel Ulfelder memiliki ide untuk mengejar…

Hikmah Beriman Kepada Malaikat Membuat Berhati Hati Dalam Bertindak

Seorang sipir membacakan Alquran di Lapas Serang, Jawa Barat, pada 27 Maret 2023. (AFP/Jiki Oktomauliadi)

Iman kepada malaikat adalah rukun iman yang kedua. Malaikat adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah Ta’ala dari Nur atau cahaya. Mengapa kita harus beriman kepada malaikat Allah subhanahu wa ta’ala?

See also  Tuliskan Tiga Contoh Pengamalan Pancasila Sila Pertama

“Sesungguhnya (para malaikat) adalah hamba-hamba yang dimuliakan, mereka tidak mengambil satu kalimat pun dari-Nya dan mengerjakan perintah-perintah-Nya. (Q-Al-Anbiya’: 26-27)

Khudarohman menjelaskan bahwa meskipun kita tidak melihat malaikat, Tuhan Yang Maha Esa memaksa manusia untuk beriman. Dewa selalu patuh kepada Tuhan, dimuliakan, tanpa pengorbanan dan tidak pernah melakukan dosa.

E Book Iman Kepada Malaikat Allah Pages 1 8

Oleh Nurul Ihsan. Orang yang tidak percaya akan adanya malaikat Allah Ta’ala tidak bisa disebut beriman atau kafir. Oleh karena itu, beriman kepada malaikat merupakan salah satu bentuk takwa kepada Allah Ta’ala.

Jemaah membacakan Al Quran usai salat Tarawih di Masjid Istiklal Jakarta, Jumat (26/5). Pemerintah telah menetapkan 1 Ramzan 1438 H pada Sabtu 27 Mei 2017. (/ Johan Tallow)

See also  Bokeh Perempuan Dan Kaki Laki

Rukun iman terdiri dari enam hal dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Kepada Allah, kepada malaikat, kepada kitab-kitab, kepada rasul, kepada kebaikan dan keburukan di akhirat dan takdir adalah kesatuan yang mutlak. Hal ini diriwayatkan oleh Nabi SAW dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh umat Islam.

“Percayalah kepada Allah, para malaikat, kitab-kitab, para rasul, hari akhir dan takdir, yang baik dan yang buruk. (Courtesy Muslim)

Hikmah Beriman Kepada Malaikat, Tak Hanya Menambah Ketakwaan

Allah Ta’ala menyebutkan dalam Al Qur’an: Para malaikat bersama Allah tidak ragu-ragu untuk menyembah Dia, memuliakan Dia dan menyembah Dia sendirian, seperti yang dijelaskan dalam Surah Ayat 206.

#Mengapa #Kita #Harus #Mengimani #Malaikat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *